Awal tahun merupakan momen yang tepat untuk memulai perubahan positif, termasuk perubahan dalam gaya hidup yang lebih sehat. Salah satu cara untuk memulai gaya hidup yang lebih sehat adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan kesehatan dapat membantu Sowbat mengetahui kondisi kesehatan Sowbat saat ini dan mengidentifikasi risiko penyakit yang mungkin Sowbat alami.

Berikut adalah pemeriksaan kesehatan yang sebaiknya dilakukan saat awal tahun:

Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan fisik merupakan pemeriksaan dasar yang dilakukan oleh dokter untuk menilai kondisi kesehatan Sowbat secara umum. Pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan tekanan darah, denyut nadi, pernapasan, suhu tubuh, dan berat badan. Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik pada bagian-bagian tubuh tertentu, seperti mata, telinga, hidung, tenggorokan, dada, perut, dan tulang belakang.

Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan laboratorium dilakukan untuk memeriksa kondisi kesehatan Sowbat secara lebih mendalam. Pemeriksaan laboratorium meliputi pemeriksaan darah, urine, dan feses. Pemeriksaan darah dapat digunakan untuk memeriksa kadar gula darah, kolesterol, trigliserida, asam urat, dan berbagai macam hormon. Pemeriksaan urine dapat digunakan untuk memeriksa fungsi ginjal, hati, dan kandung kemih. Pemeriksaan feses dapat digunakan untuk memeriksa adanya infeksi parasit atau penyakit pencernaan.

Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan penunjang dilakukan untuk memeriksa kondisi kesehatan tertentu yang dicurigai. Pemeriksaan penunjang meliputi pemeriksaan rontgen, elektrokardiogram (EKG), dan tes treadmill. Pemeriksaan rontgen dapat digunakan untuk memeriksa kondisi organ-organ dalam tubuh, seperti paru-paru, jantung, dan tulang. EKG dapat digunakan untuk memeriksa kondisi jantung. Tes treadmill dapat digunakan untuk memeriksa fungsi jantung saat berolahraga.

Elektrokardiogram (EKG)

Frekuensi pemeriksaan kesehatan yang sebaiknya dilakukan tergantung pada usia dan kondisi kesehatan Sowbat. Pada umumnya, orang dewasa yang berusia 18 tahun ke atas disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh setidaknya setahun sekali. Namun, jika Sowbat memiliki kondisi kesehatan tertentu, Sowbat mungkin perlu melakukan pemeriksaan kesehatan lebih sering.

Berikut adalah beberapa tips untuk mempersiapkan pemeriksaan kesehatan:

• Berpuasa selama 8-12 jam sebelum pemeriksaan darah.

• Bawa semua catatan kesehatan Sowbat, termasuk hasil pemeriksaan kesehatan sebelumnya.

• Informasikan kepada dokter tentang riwayat kesehatan Sowbat, termasuk obat-obatan yang Sowbat konsumsi.

Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, Sowbat dapat menjaga kesehatan Sowbat dan mencegah penyakit. Selain itu jika terjadi masalah kesehatan, dapat diketahui lebih dini sehingga memiliki waktu untuk penanganan yang tepat.

Jika membutuhkan produk kesehatan, Sowbat bisa mendapatkannya di GoApotik.

Yuk #SehatBarengGoApotik