Gangguan Kesehatan yang Dapat Dialami Pekerja Kantoran
Sebagai karyawan di sebuah perusahaan, tentunya Sowbat memiliki banyak aktivitas yang berhubungan dengan pencapaian perusahaan. Aktivitas tersebut tergantung dari jenis pekerjaan yang diutuskan kepada Sowbat. Sebagian menjadi pekerja lapangan, ada juga yang menjadi pekerja kantoran.
Untuk pekerja kantoran, biasanya pekerjaan Sowbat lebih banyak dilakukan di kantor (banyak juga yang menerapkan work from home) sehingga hampir sepertiga hari dihabiskan beraktivitas di kantor.
Aktivitas di kantor yang berulang-ulang setiap hari tentunya dapat memberikan dampak buruk seperti masalah kesehatan. Hal ini bisa terjadi jika tidak dibarengi dengan usaha untuk mencegah dan menanggulanginya.
Beberapa masalah kesehatan yang dapat dialami oleh pekerja kantoran:
Gangguan otot dan tulang
Pekerja kantoran sering kali berada dalam posisi duduk terlalu lama dan kurang ergonomis. Hal ini dapat menyebabkan gangguan otot dan tulang. Beberapa jenis gangguan otot dan tulang yang dapat dialami antara lain seperti nyeri otot leher dan nyeri punggung.
Mata lelah dan gangguan penglihatan
Dewasa ini, pekerja kantoran banyak menggunakan komputer atau laptop untuk melakukan pekerjaan. Terlalu lama melihat ke layar komputer atau laptop dapat mengakibatkan mata lelah yang dapat berujung ke gangguan penglihatan.
Cedera karena aktivitas berulang
Aktivitas seperti mengetik sering dilakukan berulang-ulang kali oleh pekerja kantoran dalam menyelesaikan pekerjaan. Jika tidak diselingi dengan istirahat, makan aktivitas tersebut dapat mengakibatkan cedera.
Postur tubuh kurang baik
Jika duduk terlalu lama dalam posisi yang kurang ergonomis, tubuh pekerja kantoran tidak tertopang dengan baik. Akibatnya, postur tubuh menjadi kurang baik yang dapat mengakibatkan bungkuk.
Baca: Tips Menjaga Kesehatan untuk Pekerja Kantoran
Obesitas
Terlalu banyak duduk juga berdampak kurangnya aktivitas yang melibatkan banyak gerakan pada pekerja kantoran. Ditambah lagi jika terlalu sering mengemil di sela-sela pekerjaan juga akan mengakibatkan bertambahnya berat badan. Resikonya, pekerja kantoran akan mengalami obesitas dan meningkatnya kadar gula.
Stres dan kesehatan mental
Pekerja kantoran kerap kali berpacu dengan banyaknya pekerjaan, deadline, dan target. Jika tidak dikelola dengan baik, hal ini dapat mengakibatkan stres yang bisa mengganggu kesehatan mental. Selain itu juga dapat meningkatkan tekanan darah.
Gangguan metabolisme
Jika mengalami obesitas, tekanan darah tinggi, dan peningkatan kadar gula, resiko pekerja kantoran untuk mengalami gangguan metabolisme akan meningkat. Hal ini dapat memicu lebih banyak lagi gangguan kesehatan hingga penyakit kronis.
Masalah jantung
Kurang olahraga dan naiknya tekanan darah, dapat berakibat parah. Salah satunya adalah masalah jantung dan pembuluh darah. Hal ini adalah salah satu akibat yang fatal yang dapat dialami pekerja kantoran.
Gangguan kesehatan di atas sebaiknya Sowbat waspadai sebagai pekerja kantoran. Sowbat juga bisa melakukan beberapa usaha untuk mengurangi resiko mengalami gangguan tersebut.
Yuk #SehatBarengGoApotik
