Minyak nabati atau minyak tumbuhan hampir selalu kita jumpai pada makanan yang kita konsumsi, terutama minyak kelapa yang sering kita gunakan untuk memasak. Di samping tingginya kebutuhan minyak nabati, kita seringkali mendengar anggapan bahwa minyak ini justru tidak baik untuk kesehatan dan perlu dihindari. Anggapan ini tidak sepenuhnya benar lho, Sowbat. Minyak kelapa dan beberapa minyak nabati yang sering digunakan memang bisa menjadi racun pada tubuh, jika dipanaskan melampaui titik asapnya dan dipakai berulang kali. Namun jangan khawatir, karena banyak alternatif minyak nabati lain yang kaya manfaat, salah satunya adalah minyak alpukat! Yuk, kupas tuntas manfaat dan fakta mengejutkan dari minyak alpukat yang super sehat, biar gak makin penasaran!

1. Minyak Alpukat Punya Titik Asap Tertinggi

Dengan titik asap berkisar antara 255 hingga 271 derajat Celcius, minyak alpukat tercatat sebagai minyak nabati yang dapat dimasak pada suhu sangat tinggi. Sebelum itu, kamu pasti bertanya-tanya terkait hubungan antara titik asap dan kualitas minyak kan, Sowbat? Saat memanaskan minyak, kita akan mendapati minyak tersebut berasap saat suhunya sudah panas dengan maksimal. Suhu inilah yang disebut sebagai titik asap. Ketika suhu minyak melewati batas titik asapnya, ikatan kimia pada minyak yakni asam karboksilat dan gliserol akan terpecah menjadi senyawa akrolein dan melepaskan air (sumber asap). Senyawa akrolein inilah yang sangat beracun bagi tubuh, dan ditandai dengan bau tengik serta warna minyak lebih pekat.

2. Salah Satu Minyak yang Diperoleh dari Buah Alpukat

Minyak alpukat merupakan satu dari sedikit jenis minyak nabati yang bukan diperoleh dari bijinya, melainkan dari buahnya! Minyak alpukat diekstraksi dari daging buahnya dengan cara dihaluskan lalu diperas atau di-press. Inilah yang membuat minyak alpukat lebih unik dibandingkan dengan minyak nabati lain.

3. Jarang Diketahui dan Digunakan Masyarakat

Minyak alpukat masih sangat jarang diketahui dan digunakan oleh masyarakat. Minyak ini memang belum beredar luas di pasaran, dan hanya digunakan oleh ahli masak profesional sebagai peningkat cita rasa makanan. Jarangnya jenis minyak ini digunakan kemungkinan besar karena harganya yang relatif mahal. Kendati demikian, minyak alpukat memiliki kualitas yang terbilang sangat baik dan bersifat multifungsi.

4. Dianggap Sebagai Minyak Masak Serbaguna

Dengan titik asapnya yang tinggi, minyak ini dianggap sebagai minyak masak serbaguna karena dapat digunakan dengan aman pada berbagai metode memasak dengan suhu tinggi. Minyak alpukat merupakan minyak goreng sehat karena mengandung lemak tak jenuh ganda dan minyak tak jenuh tunggal. Minyak yang tinggi akan kandungan lemak tak jenuh (unsaturated fat) inilah yang dianjurkan untuk memelihara kesehatan jantung.

5. Mencegah dan Mengobati Berbagai Penyakit Kronis

Kandungan asam lemak esensial dan nutrisi yang sangat tinggi dalam minyak alpukat membuatnya sangat kaya akan khasiat. Minyak alpukat terbukti efektif mencegah dan membantu proses penyembuhan penyakit-penyakit kronis. Berikut ini zat-zat berkhasiat dalam minyak alpukat dan perannya bagi tubuh:

• Antioksidan untuk melindungi organ hati dan seluruh tubuh dari racun dan radikal bebas, sehingga dapat mencegah katarak, kanker, kolesterol, dan arthritis

• Asam lemak tak jenuh dan vitamin E terbukti membantu melawan penyakit kardiovaskular, dengan menurunkan kadar kolesterol, LDL (low-density lipid), dan trigliserida dalam darah, serta meningkatkan HDL (high-density lipid)

• Multivitamin lain seperti vitamin B6 yang penting untuk kesehatan sel darah merah, sitem saraf, serta kesehatan gigi

• Zat anti-inflamasi dan mencegah kanker dan membantu penyembuhan luka

• Asam lemak omega-3 dan omega-6 berperan penting dalam regenerasi sel serta pencegahan tumor dan kanker.

Baca juga:

Tips Bebas Traveling Tanpa Takut Sakit

Mums, Hindari Makanan-makanan Ini Selama Masa Kehamilan, Ya!

10 Sumber Protein Terbaik dan Cost-Efficient untuk Ibu Hamil

6. Membuat Awet Muda

Sterolin, yakni suatu steroid alami yang berperan dalam produksi kolagen, merupakan kandungan alami dalam minyak alpukat. Kolagen yang terbentuk dengan bantuan sterolin ini diakui secara luas dapat mengurangi munculnya tanda-tanda penuaan di kulit. Kolagen juga penting dalam proses regenerasi kulit, untuk membuatnya tetap sehat dan kencang.

7. Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut

Seperti yang banyak orang ketahui, antioksidan, vitamin E, dan lesitin memang sangat bermanfaat untuk melembabkan serta mencegah kerusakan pada kulit dan rambut. Dan seperti pernyataan sebelumnya, minyak alpukat merupakan salah satu sumber antioksidan dan vitamin E tinggi. Sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa, asam lemak esensial dalam minyak alpukat dapat mempercepat pembentukan kolagen yang penting dalam regenerasi kulit dan pemeliharaan kekuatan rambut. Maka tak heran, minyak alpukat juga sering digunakan dalam formula kosmetik, sebagai massage oil, sebagai minyak rambut, hingga campuran dalam lotion dan produk kecantikan lainnya.

8. Salah Satu Peningkat Cita Rasa Terbaik

Minyak alpukat memiliki rasa yang unik dan kaya, sehingga sering digunakan oleh chef profesional sebagai peningkat cita rasa dalam makanan. Untuk kamu yang suka bereksperimen dalam masakan, minyak alpukat merupakan pilihan terbaik sebagai pengganti butter untuk memanggang, menggoreng, dan membuat barbeque. Minyak alpukat juga membuat saus cocol dan salad dressing menjadi lebih lezat.

9. Menjaga Berat Badan

Kandungan lemak tak jenuh yang tinggi pada minyak alpukat berperan kuat dalam meningkatkan metabolisme tubuh. Jenis lemak ini memberikan rasa kenyang lebih lama. Sehingga, keinginan untuk makan dapat ditekan, terutama terhadap makanan-makanan yang tinggi kadar gula dan lemak jenuh. Jadi, di samping olahraga rutin, kamu bisa menerapkan diet sehat menggunakan minyak alpukat untuk menurunkan dan menjaga berat badan lebih efektif.

10. Lebih Kaya Manfaat dan Khasiat Dibanding Minyak Zaitun

Berdasarkan berbagai penelitian, berikut keunggulan-keunggulan minyak alpukat dibandingkan dengan minyak zaitun yang lebih sering digunakan masyarakat:

• Minyak alpukat terbukti lebih bernutrisi

• Kandungan lemak tak jenuh minyak alpukat juga lebih banyak, sehingga lebih mudah diserap kulit.

• Titik didih minyak alpukat lebih tinggi dibandingkan minyak zaitun, sehingga potensi terbentuknya radikal bebas lebih rendah

• Terbukti lebih efektif dan berkhasiat dalam berbagai metode pengobatan, dibandingkan dengan minyak zaitun. 

Sekarang sudah kenal dan lebih paham seputar minyak alpukat kan, Sowbat? Untuk kamu yang sedang menjalankan diet sehat, minyak alpukat menjadi rekomendasi terbaik sebagai minyak masak. Kamu juga bisa bereksperimen dengan minyak nabati lain seperti, minyak zaitun, minyak biji bunga matahari, minyak macadamia, minyak kanola, dan minyak wijen yang biasa digunakan sebagai minyak masak sehat. Selamat mencoba!

Referensi: HelloSehat, GueSehat, Wikipedia, FoodData Central of U.S. Department of Agriculture