Biaya Pengiriman
Dari
Kota Binjai
Biaya
Masuk DuluBagikan
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI PETUNJUK DOKTER. Terapi kombinasi yang digunakan untuk mengobati tuberkulosis pada paru maupun bukan paru. berfungsi untuk pengobatan pada pasien tuberkulosis (TBC) yang telah mendapatkan terapi sebelumnya, tetapi pasien mengalami kambuh, pengobatan gagal atau pengobatan terputus
Indikasi / Kegunaan
Untuk pengobatan pada pasien tuberkulosis (TBC) yang mengalami kambuh, gagal pengobatan atau pengobatan pernah terputus
Kandungan / Komposisi
Tiap tablet mengandung rifampicin 150 mg dan Isoniazid 150 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Obat diberikan sesuai dengan resep dokter
Cara Pemakaian
Obat diberikan sesuai dengan petunjuk dari dokter/apoteker. Diberikan sesudah makan, tidak boleh terputus
Kemasan
DUS, 1 BLISTER @ 28 TABLET SALUT SELAPUT
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
Pasien yang memiliki riwayat kerusakan hati yang berat, penyakit epilepsi, dan gangguan fungsi ginjal. Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap rifampicin dan INH.
Efek Samping
Urin berwarna kemerahan, sakit kepala, diare, mual, muntah, kesemutan, nafsu makan menurun, lemas, memgantuk, gangguan fungsi hati
Perhatian Khusus
Hati-hati penggunaan pada pasien dengan gangguan fungsi hati, lanjut usia. Tidak menghentikan pengobatan selama proses terapi dan minum obat sesuai dengan anjuran yang telah ditetapkan
Cara Penyimpanan
Simpan pada tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya
Principal
PT. Phapros
Nomor Ijin Edar (NIE)
DKL1319930717A1