Biaya Pengiriman
Dari
Kota Medan
Biaya
Masuk DuluBagikan
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI PETUNJUK DOKTER.Ampicillin digunakan untuk mengobati infeksi saluran pernafasan, demam tifoid dan paratifoid, gonorrhoea, pencegahan infeksi bakteri streptokokus saat melahirkan, meningitis, sepsis (infeksi bakteri pada darah).
Indikasi / Kegunaan
Digunakan untuk mengobati infeksi saluran pernafasan, demam tifoid dan paratifoid, gonorrhoea, pencegahan infeksi bakteri streptokokus saat melahirkan, meningitis, sepsis (infeksi bakteri pada darah).
Kandungan / Komposisi
Tiap tablet mengandung ampicillin 500 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dosis untuk pasien yang rentan infeksi: 500 mg setiap 6 jam sekali.Dosis untuk terapi infeksi saluran nafas atas: 500 mg setiap 8 jam.Dosis untuk terapi demam tifoid dan paratifoid: 1-2 g setiap 6 jam selama 2 minggu (infeksi akut), 4-12 minggu (karier).Dosis terapi gonorrhoea: 2 g dikombinasikan dengan 1 g probenecid dalam dosis tunggal.Dosis pencegahan infeksi bakteri steptokokus saat melahirkan: dosis awal 2 g kemudian 1 g setiap 4 jam sampai bayi lahir.Dosis untuk meningitis: 2 g setiap 6 jam. Dosis untuk kondisi sepsis: 150-200 mg/kg/hari.
Cara Pemakaian
Sebaiknya diberikan pada saat perut kosong. Berikan pada saat perut kosong 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan.
Kemasan
1 tablet
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
Pasien yang hipersensitif terhadap Komponen obat
Efek Samping
Mual, muntah, diare, mulut kering, lidah berbulu hitam, kemerahan, stevens-Johnson syndrome, angioedema (pembengkakan pada jaringan bawah kulit), demam, nyeri sendi, anemia, trombositopenia (penurunan trombosit), leukopenia (jumlah sel leukosit menurun), neutropenia (jumlah neutrofil menurun), gangguan pembekuan darah, perpanjangan waktu pendarahan and prothrombin time, toksisitas saraf pusat (contoh; kejang), kesemutan, kerusakan sel ginjal, interstitial nephritis (pembengkakkan ruang di sekitar ginjal, hepatitis, penyumbatan saluran empedu).
Perhatian Khusus
Hati-hati penggunaan pada pasien dengan riwayat alergi antibiotik golongan β-lactam, gangguan ginjal, wanita yang sedang hamil dan sedang menyusui.
Cara Penyimpanan
Simpan pada tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya
Principal
PT. Bayer Indonesia
Nomor Ijin Edar (NIE)
DKL7802001010B1