Indikasi / Kegunaan
Untuk pengobatan tanda dan gejala penyakit parkinson idiopatik lanjut dalam kombinasi dengan levodopa, terapi simtomatik pada idiopathic restless legs syndrome
Kandungan / Komposisi
Tiap tablet mengandung pramipexole dihidroklorida 0.375 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dosis awal 0.375 mg per hari dibagi dalam 3 dosis. Dosis dapat ditingkatkan tiap 5-7 hari sampai maks 4.5 mg per hari.Dosis pemeliharaan: 0.375-4.5 mg per hari.
Cara Pemakaian
Dapat diberikan sebelum atau sesudah makan. Untuk mengurangi gangguan pada saluran cerna, sebaiknya diminum sesudah makan.
Kemasan
1 tablet
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
Pasien dengan riwayat alergi ataupun hipersensitifitas terhadap pramipexole dihidroklorida
Efek Samping
Dapat terjadi namun tidak pada semua pasien. Dapat merasa kebingungan, dapat mengalami konstipasi, pusing, kelelahan, halusinasi, sakit kepala, hipotensi (tekanan darah dibawah normal), insomnia, mual, edema perifer (bengkak), pneumonia, mengantuk, gangguan penglihatan , penglihatan kabur & berkurangnya ketajaman penglihatan, muntah, penurunan BB termasuk penurunan nafsu makan.
Perhatian Khusus
Kerusakan ginjal, halusinasi, pasien dengan gangguan psikotik, penyakit parkinson, augmentasi pada RLS, pantau BP terutama pada awal perawatan, dapat merusak kemampuan mengemudi atau mengoperasikan mesin, kehamilan & laktasi, anak & remaja <18 thn.
Cara Penyimpanan
Simpan pada tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya
Principal
PT. Boehringer Ingelheim Indonesia