Indikasi / Kegunaan
Digunakan untuk mengobati tekanan darah yang tinggi. Irbesartan dapat juga digunakan untuk mengatasi gangguan ginjal yang disebabkan oleh diabetes tipe 2.
Kandungan / Komposisi
Tiap tablet mengandung irbesartan 150 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Hipertensi: 150 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan menjadi 300 mg sekali sehari jika dibutuhkan.Pada pasien yang menderita penurunan cairan intravaskular: Dosis awal: 75 mg sekali sehari.Diabetik nefropati pada diabetes melitus tipe 2: 150 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan menjadi 300 mg sekali sehari jika dibutuhkan.
Cara Pemakaian
Dapat diberikan sebelum atau sesudah makan
Kemasan
1 tablet
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
Penggunaan bersama aliskiren pada pasien dengan diabetes dan kerusakan ginjal (GFR <60 ml/menit), wanita hamil
Efek Samping
Menggigil, keringat dingin, kebingungan, pening, nyeri pada kandung kemih, urin mengandung darah atau keruh, kesulitan berkemih, detak jantung tak beraturan, sering berkemih, nyeri punggung, mual, muntah, demam, nafas pendek-pendek, nyeri perut, feses berwarna hitam, gusi berdarah, sakit kepala, kesemutan, peningkatan berat badan, muntah darah, kulit kemerahan. Jika mengalami efek samping tersebut, hubungi dokter.
Perhatian Khusus
Obat antihipertensi umumnya digunakan seumur hidup, jangan gunakan irbesartan saat sedang hamil atau sedang menyusui.
Cara Penyimpanan
Simpan pada tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya
Principal
PT. Hexpharm Jaya