Indikasi / Kegunaan
Mengendalikan kejang grand mal, pencegahan dan pengobatan kejang yang terjadi selama atau sesudah bedah saraf dan/atau cedera kepala yang parah, migren, neuralgia trigeminal, psikosis tertentu, aritmia jantung, intoksikasi digitalis, pasca terapi infark miokard
Kandungan / Komposisi
Tiap kapsul mengandung fenitoin 100 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa: Awal 3 kali 100 mg sehari. Anak: 5 mg/kg berat badan per hari terbagi dalam 2-3 dosis. Maksimal 300 mg per hari.
Cara Pemakaian
Diberikan sesudah makan
Kemasan
Botol isi 100 kapsul
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
1) Pasien dengan kerusakan pada sel darah dan sumsum tulang. 2) Menderita Sindrom sick sinus (sindrom yang menyebabkan detak jantung melambat secara permanen). 4) Menderita Sinus bradikardia (detak jantung melambat) 5) Menderita sumbatan pada nodus sinoatrial. 6) Dalam 3 bulan pertama setelah Infark miokardia (serangan jantung) dan gagal jantung. 7) Penggunaan bersamaan dengan delavirdine.
Efek Samping
Mual, muntah, pusing, nistagmus, ataksia, bingung, hiperplasia, bicara kasar, hirsutism.
Perhatian Khusus
Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan. Sebelum kemasan single dose di buka, kocok terlebih dahulu. Pasien diberikan instruksi untuk melakukan nasolacrimal occlusion dan menutup kelopak mata selama 2 menit setelah penetesan. Jika menggunakan lebih dari 1 jenis obat tetes mata, penggunaan nya harus di beri selang waktu sekitar 15 menit. Ikervis harus di gunakan terakhir
Cara Penyimpanan
Simpan di bawah 30°C dan terlindung dari cahaya. Jangan dibekukan. Apabila kemasan aluminium sudah dibuka, maka simpan kemasan monodose di dalam kemasan aluminium. Apabila ada sisa tetes mata, harus segera dibuang.
Principal
PT. Ikapharmindo Putramas