DIVOLTAR 50 MG TABLET

Rp 505

Stok hampir habis! Tersisa 1000
Apotek Mitra Perintis Medan
KOTA MEDAN
4 / 5
1 Ulasan
Produk
Resep

Informasi Produk

PENGGGUNAAN HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Divoltar digunakan untuk terapi akut dan kronik pada rhematoid artritis, osteoartritis, dismenore, nyeri tulang belakang, paska operasi gigi dan nyeri lainnya.

  • Indikasi / Kegunaan
    Digunakan dalam terapi akut dan kronik untuk reumatoid artritis dan osteoartritis, dan spondilitis ankilosa. Penatalaksanaan nyeri dan dismenore primer. Terapi jangka pendek untuk serangan migren akut, nyeri pasca operasi, dan inflamasi sesudah operasi gigi dan ortopedi.
  • Kandungan / Komposisi
    Tiap tablet mengandung natrium diklofenak 50 mg
  • Dosis
    ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Nyeri dan peradangan: 75-150 mg/hari. Maksimal: 150 mg/hari. Terapi migraine: Dosis awal: 50 mg diminum saat serangan migraine pertama kali, ulangi 2 jam kemudian jika dibutuhkan dan kemudian 4-6 jam sekali jika dibutuhkan. Maksimal: 200 mg/hari.
  • Cara Pemakaian
    Sebaiknya diberikan setelah makan. Telan utuh, jangan dikunyah/dihancurkan.
  • Kemasan
    1 TABLET SALUT ENTERIK
  • Golongan
    Obat Keras
  • Perlu Resep
    Ya
  • Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
    Pasien dengan riwayat penyakit jantung, stroke, tukak lambung, radang usus, asma, gangguan pembekuan darah, hipertensi, gangguan pada organ hati dan ginjal
  • Efek Samping
    Nyeri kram perut, sakit kepala, retensi cairan, diare mual, konstipasi, flatulen kelainan pada fungsi hati indigesti, tukak lambung, ruam tinnitus, gangguan saluran pencernaan.
  • Perhatian Khusus
    Pada pasien gangguan gastrointestinal, riwayat tukak lambung, kolitis atau penyakit Crohn, gangguan fungsi hati, gangguan ginjal, perdarahan lambung dengan ulserasi atau perforasi, gangguan fungsi jantung, hipertensi pada lanjut usia, pasien yang mendapat terapi diuretik atau dengan deplesi vol ekstraseluler karena berbagai penyebab. Lakukan tes fungsi hati dan ginjal (pada penggunaan jangka lama), porfiria hepatik. Wanita hamil dan menyusui. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin
  • Cara Penyimpanan
    Sebaiknya diberikan setelah makan. Telan utuh, jangan dikunyah/dihancurkan.
  • Principal
    PT. Kalbe Farma