Indikasi / Kegunaan
Digunakan untuk mengobati gagal jantung, penyakit hipertensi, dan pengobatan setelah serangan jantung yang diakibatkan jantung tidak dapat memompa darah dengan baik.
Kandungan / Komposisi
Tiap tablet mengandung carvedilol 25 mg
Dosis
ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. 1) untuk pengobatan hipertensi: Dosis awal 12.5 mg sekali sehari dan dapat ditingkatkan menjadi 25 mg sekali sehari setelah 2 hari. Dapat ditingkatkan lagi lebih jauh dengan jarak waktu 2 minggu menjadi 50 mg sekali sehari atau dalam dosis terbagi jika perlu. 2) untuk pengobatan angina pectoris (nyeri pada dada akibat kekurangan darah pada otot jantung): Dosis awal: 12.5 mg 2x1 dan dapat ditingkatkan menjadi 25 mg setelah 2 hari. 3) Untuk terapi gagal jantung: Dosis awal: 3.125 mg 2x1, dapat digandakan menjadi 6.25 mg 2x1 setelah 2 minggu jika dosis dapat ditoleransi, kemudian tingkatkan secara perlahan sampai dosis maksimal pasien dapat menoleransi dalam jarak waktu pemberian tidak kurang dari 2 minggu. Dosis maksimal: <85 kg: 25 mg 2x1, >85 kg: 50 mg 2x1. 4) Untuk terapi gangguan ventrikel kiri setelah serangan miokard infark (otot jantung kekurangan pasokan darah): dosis awal: 6.25 mg 2x1, tingkatkan menjadi 12,5 mg 2x1 setelah 3-10 hari jika dapat ditoleransi dan kemudian menjadi 25 mg 2x1.
Cara Pemakaian
Sebaiknya diminum setelah makan.
Kemasan
1 TABLET
Golongan
Obat Keras
Perlu Resep
Ya
Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
Penderita gagal jantung kelas IV NYHA, asma brokial, penyakit paru obstruktif menahun, disfungsi hati dengan manifestasi klinik, hambatan AV derajat 2 dan 3, bradikardia berat, syok, sick sinus sydrome, hipotensi berat, hipersensitivitas, kehamilan/menyusui, dan anak-anak dibawah 18 tahun.
Efek Samping
Alergi, nyeri dada atau rasa tidak nyaman pada dada, kepala terasa pening, bengkak (kaki, pergelangan kaki, atau kaki bagian bawah), nyeri, nafas pendek-pendek, detak jantung melambat, peningkatan berat badan, muncul rasa cemas, darah pada urin, darah pada feses, menggigil, urin berwarna keruh, keringat dingin, koma, kebingungan, kejang, batuk, mulut kering, wajah pucat, demam, bercak putih atau luka pada bibir dan mulut, pembengkakan kalenjar, bersin-bersin. Hubungi dokter jika mengalami efek samping tersebut.
Perhatian Khusus
Hentikan pengobatan jika akan melakukan operasi, konsultasikan kepada dokter jika ibu hamil dan menyusui akan mengonsumsi obat ini.
Cara Penyimpanan
Simpan pada tempat sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya
Principal
PT. Darya-Varia Laboratoria Tbk