ACEPRESS 12.5 MG STRIP 10 TABLET

Rp 3.031

Stok hampir habis! Tersisa 100
Apotek Mitra Perintis Medan
KOTA MEDAN
4 / 5
1 Ulasan
Produk
Resep

Informasi Produk

PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI PETUNJUK DOKTER. ACEPRESS digunakan untuk mengobati hipertensi berat hingga sedang, serta gagal jantung.

  • Indikasi / Kegunaan
    Untuk mengobati hipertensi berat hingga sedang, serta gagal jantung.
  • Kandungan / Komposisi
    Tiap tablet mengandung captopril 12.5 mg
  • Dosis
    ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Hipertensi: Dosis awal 12.5 mg 2x sehari, dosis pertama sebaiknya diminum sebelum tidur. Dosis maksimal 50 mg 3x sehari.Gagal jantung: Dosis awal 6.25-12.5 mg 2 - 3x sehari. Dosis maksimal: 50 mg 3x sehari.Serangan jantung : Dosis awal dimulai 3-16 hari setelah serangan jantung dengan dosis 6.25 mg/hari, diikuti dengan 12.5 mg 3x sehari selama 2 hari, kemudian 25 mg 3x sehari.
  • Cara Pemakaian
    Berikan saat perut kosong, 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan
  • Kemasan
    STRIP @ 10 TABLET
  • Golongan
    Obat Keras
  • Perlu Resep
    Ya
  • Kontraindikasi / Jangan digunakan oleh
    Riwayat angioedema terkait dengan terapi penghambat ACE sebelumnya; edema angioneurotik herediter atau idiopatik. Kehamilan (trimester ke-2 dan ke-3). Penggunaan bersamaan dengan produk yang mengandung aliskiren pada pasien dengan diabetes mellitus atau gangguan ginjal (GFR <60 mL/min/1,73 m2). Penggunaan bersamaan atau dalam 36 jam setelah beralih ke atau dari inhibitor neprilysin (misalnya sacubitril) atau terapi sacubitril/valsartan.
  • Efek Samping
    Hiperkalemia, batuk, anemia; proteinuria (terutama pada pasien gangguan ginjal atau dalam dosis tinggi); angioedema pada wajah, selaput lendir, bibir dan ekstremitas. Jarang, hipotensi, angioedema usus, nyeri dada, mual, muntah, ketidaknyamanan epigastrium, ulkus peptikum, dispepsia, gangguan pengecapan reversibel, iritasi lambung, sakit perut, diare, konstipasi, mulut kering, pankreatitis, anoreksia, pusing, kejang (pada bayi), insomnia, gangguan ginjal dan saluran kemih, gangguan pernapasan, ruam pada kulit, pucat. Berpotensi Fatal: Angioedema melibatkan lidah, glotis atau laring. Jarang, ikterus kolestatik (dapat berkembang menjadi nekrosis hati fulminan).
  • Perhatian Khusus
    Pasien dengan penurunan volume Na, stenosis arteri ginjal bilateral atau stenosis arteri ke satu ginjal, diabetes melitus, hipoaldosteronisme, penyakit pembuluh darah kolagen, katup ventrikel kiri, dan obstruksi saluran keluar. Pasien yang menjalani pengobatan desensitisasi dengan hymenoptera, hemodialisis dengan membran dialisis fluks tinggi, aferesis LDL dengan dekstran sulfat, atau operasi besar. Gangguan ginjal atau hati. Anak-anak dan orang tua. Kehamilan (trimester 1) dan menyusui.
  • Cara Penyimpanan
    Simpan pada suhu 20-25° serta terlindung dari kelembaban.
  • Principal
    PT. Bernofarm